Fitch Ancam Turunkan Rating Sempurna Utang AS

WASHINGTON, DC - MAY 22: U.S. President Joe Biden meets with House Speaker Kevin McCarthy (R-CA) in the Oval Office of the White House on May 22, 2023 in Washington, DC. Biden and McCarthy were meeting to discuss raising the debt limit in an effort to avoid a default by the federal government.   Drew Angerer/Getty Images/AFP (Photo by Drew Angerer / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / Getty Images via AFP)

Kongres Amerika Serikat (AS) masih buntu dalam membahas pagu utang atau ‘debt ceiling’. Fitch dalam peringatannya mengatakan hal tersebut dapat membuat AS terancam mengalami default atau gagal bayar yang kemudian dapat membahayakan peringkat kredit sempurna AS.

Lembaga pemeringkat kredit tersebut menempatkan kredit AS di peringkat teratas pada pengawasan peringkat negatif. Ini mencerminkan ketidakpastian dalam perdebatan debt ceiling saat ini dan kemungkinan gagal bayar untuk pertama kalinya.

Meskipun anggota parlemen dari Partai Republik dan Demokrat telah bernegosiasi untuk menaikkan pagu utang AS, masih belum ada kesepakatan yang tercapai sampai sekarang. Menteri Keuangan https://rtpdwslot88.org/ AS Janet Yellen mengatakan AS mungkin tidak dapat membayar tagihannya paling cepat setelah 1 Juni, negara itu menghadapi kemungkinan gagal bayar yang belum pernah terjadi sebelumnya, yang dapat berdampak buruk bagi ekonomi AS maupun ekonomi global secara lebih luas.

Fitch, salah satu dari tiga lembaga pemeringkat kredit teratas bersama dengan Moody’s dan S&P, menempatkan AS pada peringkat “AAA” dengan “rating watch negative,” menandakan bahwa ia dapat menurunkan peringkat utang AS jika anggota parlemen tidak menyepakati RUU yang menaikkan batas utang Departemen Keuangan AS .

“Rating Watch Negatif mencerminkan peningkatan keberpihakan politik yang menghambat pencapaian resolusi untuk menaikkan atau menangguhkan batas utang meskipun tanggal x semakin dekat (ketika Departemen Keuangan AS menghabiskan posisi kas dan kapasitasnya untuk tindakan luar biasa tanpa menimbulkan utang baru),” kata Fitch dalam pernyataannya pada Rabu waktu setempat, dikutip Kamis (25/5/2023).

Namun, Fitch menambahkan bahwa pihaknya masih yakin anggota parlemen akan mengeluarkan resolusi sebelum “tanggal-X”.

Pada tahun 2011, S&P memberikan penurunan peringkat kredit pertama kalinya ke AS, memangkas peringkatnya menjadi AA+. Lebih dari satu dekade kemudian, agensi tersebut masih belum memulihkan peringkatnya.

Default AS dapat mengirimkan gelombang kejutan ke seluruh ekonomi global dan berpotensi menyebabkan resesi, menurut para ahli. Itu bisa berarti biaya pinjaman yang lebih tinggi bagi pemerintah dan orang Amerika sendiri dan hambatan besar bagi pertumbuhan ekonomi.

Dow futures turun lebih dari 85 poin pada Rabu malam di tengah peringatan Fitch, tetapi S&P 500 dan Nasdaq diperdagangkan di wilayah positif.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*